Halo sobat it, kali ini saya akan berbagi info seputar penyebab laptop rusak dan juga cara mencegahnya. Laptop merupakan hal yang penting bagi kita karena semua pekerjaan kita hampir semuanya dilaptop. Bagi para pekerja yang 100 persen pekerjaannya mengandalkan laptop, maka saya akan berbagi tips untuk mencegah laptop supaya tidak cepat rusak.
Penyebab Laptop Rusak Hardware dan Software
Berbicara laptop tentu perangkat ini terdiri dari software dan juga hardware. Karena sistem tersebut perangkat ini bisa bekerja dengan normal. Software laptop diantaranya ada bios, operating system, dan aplikasi pendukung seperti aplikasi driver laptop dan juga aplikasi pembantu pekerjaan kita seperti ms office, pdf dan lain sebagainya. Salah satu dari software tersebut error atau mengalami masalah maka akan membuat setidaknya rasa tidak nyaman saat bekerja.
Penyebab kerusakan software di perangkat Laptop
- Virus dan malware
- Spek laptop yang tidak sesuai dengan operating system
- Kapasitas ram tidak sesuai dengan pemakaian aplikasi
- Download aplikasi gratis dari website yang tidak secure dari antivirus
- Sering bertukar file menggunakan perangkat harddisk atau usb flashdisk
- Kondisi harddisk yang sudah lama dan badsector namun dipaksakan masih dipakai
- Aplikasi bajakan
Baik, secara umum dari analisa saya hal yang sering membuat error laptop dalam hal software adalah 7 hal diatas. Dimana untuk Bios jarang sekali ada masalah. Masalah bios biasanya karena battery cmos yang sudah habis berakibat tanggal di perangkat menjadi tidak uptodate. Sedangkan yang sering error adalah Operating system terutama windows Os. Windows Os sering sekali bluescreen dengan beberapa penyebab, Diantaranya poin no 2 sampai no 6. tentunya dengan kode error yang berbeda beda setiap jenis kerusakan.
Virus dan malware sudah pasti akan merusak laptop. Alasan mengapa ada virus di dunia ini? jawabannya supaya antivirus laku. Tentu saja. Maka dari itu bagi yang awam masalah software terutama virus dan malware saya sarankan anda untuk menggunakan antivirus terbaik. jelas yang terbaik adalah yang pro version alias berbayar.
Spek laptop yang tidak sesuai dengan operating system. Bila anda menggunakan laptop dengan spek rendah namun anda tetap menggunakan operating windows yang berat. contoh intel celeron 1,2 Ghz dan ram 4gb dengan harddisk biasa alias bukan ssd. lalu anda menggunakan Operating windows versi lama yang notabene windows selalu update. Otomatis laptop anda akan sangat lambat dipakainya. Processor akan cepat panas, ram dan harddisk juga terpaksa bekerja keras untuk hal ini. Sudah dapat dipastikan laptop tersebut akan cepat rusak. Solusinya sebelum beli konsultasilah kepada yang tahu atau anda bisa melihat review dari website dan youtube.
Kapasitas Ram tidak sesuai dengan pemakaian aplikasi, Anda bisa cek sendiri perangkat anda pada saat anda bekerja. Anda bisa buka aplikasi task manager. Dengan melihat persentase penggunaan ram disitu anda bisa membaca sendiri apabila pada saat anda bekerja normal namun persentasi penggunaan ram anda sudah tinggi saran saya anda segera melakukan upgrade ram anda. karena kalau tidak maka yang akan terjadi laptop anda akan sering lemot ngelag bahkan bisa bluescreen. Begitu juga processor dan harddisk berlaku hal yang sama.
Sering bertukar data menggunakan metode manual yaitu harddisk atau flashdisk bisa menimbulkan resiko kena virus juga. Hal ini sering saya temui di kantor klien-klien saya. Mereka tidak sadar saat satu komputer sudah terkena virus baik itu trojan ataupun malware dari internet terkadang hal ini bisa membuat masalah besar. Dulu virus itu hanya berupa shortcut yang makin lama makin banyak sehingga membuat kapasitas harddisk kita penuh tanpa kita sadari. Namun sekarang virus sudah masuk ke ranah encripsi data sehingga merubah file kita menjadi tidak bisa terpakai baik menggunakan aplikasi apapun. Ya itulah ransomeware wannacry, Virus dengan jenis enkripsi file dan menyebar dalam hitungan menit file kita bisa ludes tanpa bisa direcovery. Solusi dari masalah ini adalah gunakan antivirus yang handal.
Masalah selanjutnya adalah penggunaan aplikasi bajakan lebih cepat merusak laptop. benarkah? Saya tidak yakin tapi banyak laptop rusak karena saya cek sendiri pasti aplikasi nya bajakan. Mulai dari dia mendapatkan file installernya dari website berbahaya yang tidak bertanggung jawab yang menyediakan crack. Apalagi sekarang software ini pada dijual di marketplace dengan harga 5000 sampai 100rb kurang lebih. Anda bisa menggunakan software crack namun anda tidak bisa update software tersebut. Nah pada saat laptop anda tidak sengaja update sendiri aplikasi yang crackan tersebut, maka situs resmi memberikan notifikasi bahwa aplikasi anda adalah bajakan. Dan tentu akan bermasalah. Solusi dari permasalahan ini adalah sesuai karakter anda masing-masing. Gunakan yang resmi namun mahal atau tidak masalah bajakan yang penting bisa dipakai, rusak bisa di benerin ini kan, tergantung pola pikir anda masing-masing
Penyebab kerusakan Hardware di perangkat Laptop
Masalah hardware selain dari human error terkadang karena masalah waktu dan usia si laptop ya.
- Overheating (Pemanasan Berlebihan) Overheating adalah salah satu penyebab utama kerusakan laptop. Pemanasan berlebihan dapat merusak komponen internal seperti prosesor, motherboard, dan baterai. Penyebab umum overheating termasuk penggunaan laptop pada permukaan yang tidak rata, ventilasi yang terhalang, atau debu yang menumpuk di dalam laptop.
- Debu dan Kotoran Penumpukan debu dan kotoran di dalam laptop dapat mengganggu aliran udara yang diperlukan untuk menjaga suhu optimal. Hal ini dapat menyebabkan overheating dan akhirnya merusak komponen internal.
- Cairan Tumpah Tumpahan cairan seperti air, teh, atau kopi dapat merusak keyboard dan komponen lainnya. Cairan dapat mengganggu aliran listrik dan menyebabkan korosi pada sirkuit.
- Kerusakan Fisik Pemindahan yang kasar atau benturan keras dapat menyebabkan kerusakan fisik pada laptop. Ini bisa merusak layar, casing, atau komponen internal lainnya.
- Korsleting Listrik Gangguan pada pasokan listrik, seperti lonjakan tegangan atau korsleting, dapat merusak komponen laptop. Akibatnya, motherboard dan komponen lainnya bisa mengalami kerusakan.
Dalam hal hardware anda hanya perlu berhati hati dalam menggunakan laptop, Terkadang kita bekerja sambil ngopi dan tidak sengaja tumpah pas minum, Laptop jatuh tidak sengaja, dan lain sebagainya. Namun untuk masalah debu dan kotoran didalam laptop yang membuat overheat anda perlu total cleaning laptop anda secara berkala karena penting kebersihan laptop akan mempengaruhi umur laptop.
Demikian semoga bermanfaat, salam